ENKAPSULASI
Enkapsulasi adalah sebuah proses menambahkan header dan trailer atau melakukan pemaketan pada sebuah data. Dengan enkapsulasi data menjadi memiliki identitas.
Enkapsulasi dalam sebuah objek yang mengandung variabel-variabel dan metode-metode, dapat ditentukan hak akses pada sebuah variabel atau metode dari objek. Pembungkusan variabel dan metode dalam sebuah objek yang terlindungi inilah yang disebut dengan enkapsulasi.
Jadi enkapsulasi dapat diartikan bungkus (wrapper) pelindung program dan data yang sedang diolah, agar tidak diakses oleh sembarangan program lain.
Manfaat dari proses enkapsulasi adalah :
♦ Modularitas
Kode sumber dari sebuah objek dapat dikelola secara independen dari kode sumber objek yang lain.
♦ Information Hiding
Dapat menentukan hak akses sebuah variabel/ methode dari suatu objek, dengan demikian dapat menyembunyikan informasi yang tidak perlu diketahui oleh objek lain.
Bayangkan sebuah surat yang akan dikirim tetapi tanpa amplop, alamat dan perangko. Tentu saja surat tidak akan sampai ke tujuan. Amplop dengan alamat dan perangko adalah sama dengan enkapsulasi pada data.
Alur Data
Alur Data yang dimaksud adalah proses berjalannya sebuah data dari sumber ke tujuan melalui OSI layer. Jadi untuk mencapai tujuan sebuah data harus melalui lapisan-lapisan OSI terlebih dahulu.
Berikut akan dijelaskan bagaimana jalannya data dari host A menuju host B sesuai dengan nomor pada gambar.
Pertama-tama data dibuat oleh Host A. Kemudian data tersebut turun dari Application layer sampai ke physical layer (dalam proses ini data akan ditambahkan header setiap turun 1 lapisan kecuali pada Physical layer, sehingga terjadi enkapsulasi sempurna).
Data keluar dari host A menuju kabel dalam bentuk bit (kabel bekerja pada Physical layer).
Data masuk ke hub, tetapi data dalam bentuk bit tersebut tidak mengalami proses apa-apa karena hub bekerja pada Physical layer.
Setelah data keluar dari hub, data masuk ke switch. Karena switch bekerja pada Datalink layer/ layer 2, maka data akan naik sampai layer 2 kemudian dilakukan proses, setelah itu data turun dari layer 2 kembali ke layer 1/ phisycal layer.
Setelah data keluar dari switch, data masuk ke router. Karena router bekerja pada layer 3/ Network layer, maka data naik sampai layer 3 kemudian dilakukan proses, setelah itu data turun dari layer 3 kembali ke layer 1 , dan data keluar dari router menuju kabel dalam bentuk bit.
Pada akhirnya data sampai pada host B. Data dalam bentuk bit naik dari layer 1 sampai layer 7. Dalam proses ini data yang dibungkus oleh header-header layer OSI mulai dilepas satu persatu sesuai dengan lapisannya (berlawanan dengan proses no 1 ). Setalah data sampai di layer 7 maka data siap dipakai oleh host B.
sumber:
http://adikristanto.net/index.php/enkapsulasi-dan-alur-data-dalam-jaringan-komputer/
0 komentar:
Posting Komentar