Rabu, 28 Juli 2010

ENKAPSULASI

Diposting oleh Inge Yulensa Putri di 7/28/2010 05:28:00 PM 0 komentar

ENKAPSULASI


Enkapsulasi adalah sebuah proses menambahkan header dan trailer atau melakukan pemaketan pada sebuah data. Dengan enkapsulasi data menjadi memiliki identitas.

Enkapsulasi dalam sebuah objek yang mengandung variabel-variabel dan metode-metode, dapat ditentukan hak akses pada sebuah variabel atau metode dari objek. Pembungkusan variabel dan metode dalam sebuah objek yang terlindungi inilah yang disebut dengan enkapsulasi.

Jadi enkapsulasi dapat diartikan bungkus (wrapper) pelindung program dan data yang sedang diolah, agar tidak diakses oleh sembarangan program lain.

Manfaat dari proses enkapsulasi adalah :

♦ Modularitas

Kode sumber dari sebuah objek dapat dikelola secara independen dari kode sumber objek yang lain.

♦ Information Hiding

Dapat menentukan hak akses sebuah variabel/ methode dari suatu objek, dengan demikian dapat menyembunyikan informasi yang tidak perlu diketahui oleh objek lain.

PROTOKOL

Diposting oleh Inge Yulensa Putri di 7/28/2010 04:34:00 PM 0 komentar
WHAT'S PROTOKOL?

Protokol jaringan adalah aturan-aturan atau tatacara yang digunakan dalam melaksanakan pertukaran data dalam sebuah jaringan dan himpunan aturan-aturan main yang mengatur komunikasi data.
Protocol digunakan untuk menentukan jenis layanan yang akan dilakukan pada internet.

- HTTP (HyperText Transfer Protocol) adalah protokol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dalam World Wide Web (WWW). Protokol ini adalah protokol ringan, tidak berstatus dan generik yang dapat dipergunakan berbagai macam tipe dokumen.

- Gopher adalah aplikasi yang dapat mencari maklumat yang ada di Internet, tetapi hanya “text base” saja, atau berdasarkan teks.Untuk mendapatkan maklumat melalui Gopher, kita harus menghubungkan diri dengan Gopher server yang ada di Internet. Gopher merupakan protocol yang sudah lama dan saat ini sudah mulai di tinggalkan karena penggunaannya tidak sesedeharna HTTP.

-FTP (File Transfer Protocol) adalah sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork. FTP merupakan salah satu protokol Internet yang paling awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer antara klien FTP dan server FTP. Pada umumnya browser-browser versi terbaru sudah mendukung FTP.
-Mailto, Protokol mailto digunakan untuk mengirim email melalu jaringan internet. Bentuk
-TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) merupakan standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet.

Selasa, 27 Juli 2010

PRA KBM Instalasi LAN

Diposting oleh Inge Yulensa Putri di 7/27/2010 05:13:00 PM 0 komentar
MODEL REFERENSI TCP/IP

TCP/IP dikembangkan sebelum model OSI ada. Namun demikian lapisan-lapisan pada TCP/IP tidaklah seluruhnya sama dengan lapisan-lapisan OSI.

Protokol TCP/IP memiliki lima lapisan saja, yaitu:

physical, data link, network, transport dan application.

Hanya lapisan aplikasi pada TCP/IP mencakupi tiga lapisan OSI teratas. Khusus layer keempat, Protokol TCP/IP mendefinisikan 2 buah protokol yakni Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol Protocol (UDP). Sementara itu pada lapisan ketiga, TCP/IP mendefiniskan sebagai Internetworking Protocol (IP), namun ada beberapa protokol lain yang mendukung pergerakan data pada lapisan ini.

· Physical Layer.

Pada lapisan ini TCP/IP tidak mendefinisikan protokol yang spesifik. Artinya TCP/IP mendukung semua standar dan proprietary protokol lain. Pada lapisan ini ditentukan karakteristik media transmisi, rata-rata pensinyalan, serta skema pengkodean sinyal dan sarana sistem pengiriman data ke device yang terhubung ke network.

· Data Link Layer.

Berkaitan dengan logical-interface diantara satu ujung sistem dan jaringan dan melakukan fragmentasi atau defragmentasi datagram. Ada juga beberapa pendapat yang menggabungkan lapisan ini dengan lapisan fisik sehingga kedua lapisan ini dianggap sebagai satu lapisan, sehingga TCP/IP dianggap hanya terdiri dari empat lapis. Perhatikan perbandingannya pada kedua gambar di atas.

· Network Layer

Internet Protocol (IP). Berkaitan dengan routing data dari sumber ke tujuan. Pelayanan pengiriman paket elementer. Definisikan datagram (jika alamat tujuan tidak dalam jaringan lokal, diberi gateway = device yang menswitch paket antara jaringan fisik yang beda; memutuskan gateway yang digunakan). Pada lapisan ini TCP/IP mendukung IP dan didukung oleh protokol lain yaitu RARP, ICMP, ARP dan IGMP.

  1. Internetworking Protocol (IP) Adalah mekanisme transmisi yang digunakan oleh TCP/IP. IP disebut juga unreliable dan connectionless datagram protocol-a besteffort delivery service. IP mentransportasikan data dalam paket-paket yang disebut datagram.
  2. Address Resolution Protocol (ARP) ARP digunakan untuk menyesuaikan alamat IP dengan alamatfisik (Physical address).
  3. Reverse Address Resolution Protocol (RARP) RARP membolehkan host menemukan alamat IP nya jika dia sudah tahu alamat fiskinya. Ini berlaku pada saat host baru terkoneksi ke jaringan.
  4. Internet Control Message Protocol (ICMP) ICMP adalah suatu mekanisme yang digunakan oleh sejumlah host dan gateway untuk mengirim notifikasi datagram yang mengalami masalah kepada host pengirim.Internet
  5. Group Message Protocol (IGMP) IGMP digunakan untuk memfasilitasi transmisi message yang simultan kepasa kelompok/group penerima.

· Transport Layer.

Pada lapisan ini terbagi menjadi dua, UDP dan TCP

  1. User Datagram Protocol (UDP) UDP adalah protokol process-to-process yang menambahakan hanya alamat port, check-sum error control, dan panjang informasi data dari lapisan di atasnya. (Connectionless)
  2. Transmission Control Protocol (TCP) TCP menyediakan layanan penuh lapisan transpor untuk aplikasi. TCP juga dikatakan protokol transport untuk stream yang reliabel. Dalam konteks ini artinya TCP bermakna connectionoriented, dengan kata lain: koneksi end-to-end harus dibangun dulu di kedua ujung terminal sebelum kedua ujung terminal mengirimkan data. (Connection Oriented)

· Application Layer.

Layer dalam TCP/IP adalah kombinasi lapisan-lapisan session, presentation dan application pada OSI yang menyediakan komunikasi diantara proses atau aplikasi-aplikasi pada host yang berbeda: telnet, ftp, http, dll.

mengontrol operasi pertukaran data, informasi kontrol serta data user harus ditransmisikan, sebagaimana digambarkan pada gambar di bawah. Dapat dikatakan bahwa proses pengiriman menggerakkan satu blok data dan meneruskannya ke TCP. TCP memecah blok data ini menjadi bagian-bagian kecil agar mudah disusun. Untuk setiap bagian-bagian kecil ini, TCP menyisipkan informasi kontrol yang disebut sebagai TCP header, yang akhirnya membentuk segmen TCP. Informasi kontrol dipergunakan oleh pasangan (peer) entiti protokol TCP pada host lainnya. Contoh item-item yang termasuk dalam header ini adalah sebagai berikut:

  • Destination port: saat entiti penerima TCP menerima segmen TCP, harus diketahui kepada siapa data tersebut dikirimkan.
  • Sequence number: TCP memberikan nomor yang dikirim secara bertahap ke port tujuan, sehingga jika destination menerima tidak sesuai dengan urutannya, maka entiti destination akan meminta untuk dikirim kembali.
  • Checksum: pada pengiriman segmen TCP diikutkan pula suatu kode yang yang disebut dengan segment remainder. Remainder TCP yang diterima akan dikalkulasi dan dibandingkan hasilnya dengan kode yang datang. Jika terjadi ketidasesuaian, berarti telah terjadi kesalahan transmisi.

Sumber:

http://teknik-informatika.com/model-referensi-tcpip/

MODEL REFERNSI OSI

Untuk menyelenggarakan komunikasi berbagai macam vendor komputer diperlukan sebuah aturan baku yang standar dan disetejui berbagai fihak. Seperti halnya dua orang yang berlainan bangsa, maka untuk berkomunikasi memerlukan penerjemah/interpreter atau satu bahasa yang dimengerti kedua belah fihak. Dalam dunia komputer dan telekomunikasi interpreter identik dengan protokol. Untuk itu maka badan dunia yang menangani masalah standarisasi ISO (International Standardization Organization) membuat aturan baku yang dikenal dengan nama model referensi OSI (Open System Interconnection). Dengan demikian diharapkan semua vendor perangkat telekomunikasi haruslah berpedoman dengan model referensi ini dalam mengembangkan protokolnya.

Model referensi OSI terdiri dari 7 lapisan, mulai dari lapisan fisik sampai dengan aplikasi. Model referensi ini tidak hanya berguna untuk produk-produk LAN saja, tetapi dalam membangung jaringan Internet sekalipun sangat diperlukan.

Model referensi ini terdiri dari tujuh lapisan, yaitu:

1. Lapisan fisik (Physical Layer)
Lapisan ini merupakan lapisan paling bawah (dasar) yang bertugas mengendalikan dan mengatur semua hal yang berhubungan dengan masalah transport data, seperti:
a. menentukan karakteristik kabel yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan jaringan;
b. mentransfer dan menentukan bagaimana bit-bit data dikodekan;
c. menangani interkoneksi fisik (kabel), mekanikal, elektrikal, dan prosedural.

2. Lapisan Keterkaitan Data (Data Link Layer)
Pada lapisan ini paket data yang ingin dikirim akan berbentuk frame. Fungsi lapisan ini adalah menentukan protokol untuk pertukaran frame data yang lewat melalui kabel.
Dengan kata lain, lapisan ini menganani hal yang berhubungan dengan pengambilan dan pelepasan paket data dari dan ke kabel, deteksi, dan koreksi kesalahan, serta pengiriman ulang data.

3. Lapisan Jaringan (Network Layer)
Lapisan ini tugasnya adalah merutekan paket data ke tujuan yang seharusnya, mengendalikan operasi subnet, mengatasi semua masalah yang terjadi pada jaringan sehingga jaringan yang berbeda dapat saling terinterkoneksi.

4. Lapisan Transport (Transport Layer)
Lapisan ini akan menerima data dari lapisan sesi, memecahnya menjadi potongan data yang lebih kecil, lalu meneruskannya ke lapisan jaringan. Selain itu, lapisan ini juga berfungsi untuk menjamin agar data dapat diterima di sisi penerima dengan benar.

5. Lapisan Sesi (Session Layer)
Lapisan sesi ini mengijinkan para user untuk menetapkan session dengan user yang lainnya.

6. Lapisan Presentasi (Presentation Layer)
Lapisan ini akan menterjemahkan struktur data yang telah direpresentasikan. Selain itu, pada lapisan ini juga terjadi kompresi data, enkripsi, deskripsi, dan konversi data.

7. Lapisan Aplikasi (Application Layer)
Lapisan ini fungsinya menyediakan akses aplikasi ke jaringan dan terdiri dari bermacam-macam protokol.

Sumber:

http://www.ittelkom.ac.id/library/index.php?view=article&catid=20:informatika&id=522:message-authentication-code-mac&option=com_content&Itemid=15

Jaringan Komputer

Diposting oleh Inge Yulensa Putri di 7/27/2010 05:02:00 PM 0 komentar

Apa itu jaringan komputer?

Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer yang terhubung dengan 2 atau lebih komputer, yang menggungakan protokol komunikasi melalui media transmisi.

Jaringan komputer mendukung adanya:

  1. Resorce Sharing
  2. Informasi Sharing
  3. Network Access

Manfaat jaringan komputer:

  1. Membagi sumber daya
  2. Reabilitas tinggi
  3. Menghemat uang
  4. Sebagai sarana komunikasi

Media transmisi data:

  • Jaringan berkabel (Wired Network)

Jaringan yang menggunakan kebel jaringan, yang berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.

  • Jaringan Nirkabel (Wi-Fi)

Jaringan tanpa kabel kerena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.

Sistem Operasi Jaringan:

  1. Jaringan Client-Server

Sering disebut dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.

Keunggulan:

a. Kecepatan akses libih tinggi

b. Sistem keamanan & administrasi

c. Sistem bacup data lebih baik

Kelemahan:

    1. Biaya operasional relatif lebih mahal
    2. Diperlikan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server
    3. Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada sever
    4. Secara keseluruhan jaringan akan terganggu

  1. Jaringan Peer to Peer

Diistilahkan non-dedicated server, karena server tidak berperan sebagai server murni tetapi dapat berperan sebagai workstation.

Keunggulan:

    1. Biaya operasional lebih murah
    2. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server
    3. Antara komputer dalam jaringan dapat saling berbagi pakai fasilitas yang dimiliki.

Kelemahan:

a. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit

b. Unjuk kerja lebih rendah

c. Backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer

d. Keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user.

Klasifikasi Jaringan Berdasarkan Jangkauan Geografis:

1. LAN (Local Area Network)

Jaringan komputer yang mencakup area satu ruang, satu gedung dan beberapa gedung yang berdekatan.

2. MAN (Metropolitan Area Network)

Jaringan yang mencakup area 1 kota atau rentang 10-45 km. Yang menggunakan media transmisi dengan mikro gelombang.

3. WAN (Wide Area Network)

Jaringan yang memiliki jangkauan yang luas mencakup antar kota, propinsi, antar negara dan bahkan antar benua. Biasanya menggunakan sarana satelit atau kabel bawah laut.

4. Internet

Jaringan komputer yang sangat besar yang mencakup seluruh dunia.

Perangkat Jaringan:

1. HUB:

Sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dan tiap-tiap workstation, server / perangkat lain.

2. Gatway:

Berfungsi untuk menghubungkan 2 buah jaringan yang memiliki protokol yang berbeda.

3. Router:

Digunakan untuk menghubungkan sejumlah LAN yang bertopologi dan protokol yang sama. Dan membagi suatu jaringan yang besar manjadi jaringan-jaringan yang lebih kecil.

4. Bridge:

Untuk menghubungkan dua buah LAN yang bertopologi berbeda & protokol sama.

Topologi Jaringan

Yaitu susunan komputer secara fisik dalam suatu jaringan.

Macam-macam topologi:

a. Topologi Bus = dihubungkan oleh kabel tunggal

b. Topologi Bintang = memiliki komputer sebagai sentral jaringan.

c. Topologi Cincin = sinyal mengalir dalam 1 arah

Device yang dibutuhkan sebuah jaringan:

  1. Komputer servr
  2. Komputer workstation
  3. NIC
  4. Cable
  5. Hub
  6. Peripheral komputer lainnya.

Sumber:

Buku lansung praktik mengelola jaringan. Karangan Edison Siregar

http://jaringan.html

Jumat, 23 Juli 2010

Komunikasi Data

Diposting oleh Inge Yulensa Putri di 7/23/2010 02:14:00 PM 0 komentar



KOMUNIKASI DATA

  • Pengenalan jaringan komunikasi data
    Jaringan adalah seri dari beberapa point yang dihubungkan oleh beberapa jenis saluran komunikasi. Tiap point (disebut Node) adalah komputer, walaupun ia dapat terdiri dari peralatan pengubah, printer, mesin FAX atau alat lain. Jaringan komunikasi data merupakan kumpulan sirkuit komunikasi data yang dikelola sebagai kesatuan tunggal. Kumpulan jaringan komunikasi data dan orang yang memasukkan data, yang menerima data dan yang mengelola serta mengendalikan jaringan membentuk sistem komunikasi.
  • Pengertian Komunikasi Data
    Komunikasi data adalah transmisi data elektronik melalui beberapa media. Media tersebut dapat berupa kabel koaksial, fiber optik, mikrowave dan sebagainya. Sistem yang memungkinkan terjadinya transmisi data seringkali disebut jaringan komunikasi data. Jaringan ini merupakan komponen penting dari informasi yang dilakukan oleh masyarakat sekarang.

Ada dua jenis komunikasi data, yaitu:

1. Melalui Infrastruktur
Menggunakan media kabel dan nirkabel sebagai aksesnya. Membutuhkan biaya yang tinggi untuk membangun infrastruktur jenis ini. Beberapa layanan yang termasuk teresterial antara lain: Sambungan Data Langsung (SDL), Multiservice dan sambungan komunikasi data paket.
2. Melalui Satelit
Menggunakan satelit sebagai aksesnya. Biasanya wilayah yang dicakup akses satelit lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak memungkinkan dibangunnya infrastruktur terestrial namun membutuhkan waktu yang lama untuk berlangsungnya proses komunikasi. Kelemahan lain dari komunikasi via satelit adalah adanya gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari dan yang paling parah terjadi setiap 11 tahun sekali.
 

Inge Yulensa Putri Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos